Realisasi Pembangunan BPBAT Mesuji Makin Dekat
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Mesuji, Rifriyanto, mengatakan, jika tak ada aral, maka peletakan batu pertama akan dilaksanakan pada tahun 2023.
"Dan hari ini kita sudah melakukan pemasangan patokan batas dengan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Dinas Perumahan dan Pemikiran (Perkim) Kabupaten Mesuji," ujar Rifriyanto.
Dikatakannya, meski langkah ini masih dalam tahap Detail Engineering Design (DED) dan proses peralihan lahan dari Pemkab Mesuji ke Kementerian Kelautan dan Perikanan, namun secara bertahap upaya percepatan terus dilakukan.
"Kita ingin BPBAT ini segera terealisasi di atas lahan 4,7 hektare yang sudah tersedia," imbuhnya.
"Pada prinsipnya, sebagai satuan kerja teknis, kami lebih pada upaya memfasilitasi," jelasnya.
Sekretaris Desa Bukoposo, Maryadi, yang turut mendampingi kegiatan itu mengatakan, secara umum masyarakat pemilik lahan sudah tak ada masalah dan siap menerima.
"Kesepakatan tentang hal itu bahkan sudah ditandatangani oleh masing-masing pemilik lahan," kata Maryadi.
Oleh karena itu, ia berharap proses demi proses dapat benar-benar dilaksanakan sesuai rencana untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Diketahui, kelayakan pembangunan BPBAT di embung Desa Bukoposo Kecamatan Wayserdang sudah beberapa kali ditinjau oleh Bidang Perikanan Budidaya dan Penguatan Daya Saing Dinas Perikanan Provinsi Lampung. Bahkan, Analis Akuakultur Madya Kementerian Kelautan dan Perikanan, Ir. Ahmad Jauhari Pamungkas sempat melakukan cross cek sebelum kemudian lokasi benar-benar disepakati.
Laporan/Editor: F1
Post a Comment